
Masa edar Beckham di Eropa sempat dianggap sudah habis ketika ia hijrah dari Real Madrid ke klub Amerika, Los Angeles Galaxy. Pemain Inggris tersebut lantas sukses membuktikan tudingan itu salah ketika ia bergabung dengan Milan Januari tahun ini.
Awalnya, kehadiran Beckham di Milan diremehkan dengan disebut hanya sebagai alat marketing. Sekali lagi, Becks membuktikan para kritikusnya keliru. Penampilannya bersama Rossoneri cukup ciamik dan ia memperpanjang masa pinjam di San Siro hingga akhir musim.
Meski sudah berusia 33 tahun, Beckham terbukti masih sanggup bermain di level tertinggi. Menurut Becks sendiri, Milan-lah yang membuat tubuhnya senantiasa bugar.
"Lebih dari segalanya, saya pikir saya telah memperbaiki tingkat kebugaran saya," ujar Beckham di sela-sela latihan timnas Inggris menghadapi agenda internasional seperti dilansir Reuters.
"Ketika saya datang di Dubai (kamp latihan Milan di bulan Desember 2008), lemak di tubuh saya berada di level 13,7. Sekarang, angkanya 8,5. Jadi, ini memang lebih ke persoalan kebugaran," papar dia.
"Saya harus menyesuaikan permainan saya di Italia. Namun saya pernah melakukannya di Spanyol saat pindah dari Manchester United dan saya pikir saya sukses di sana. Sekarang, saya sama fitnya dengan saya yang dulu dan saya menikmatinya," tuntas Beckham.
Sumber : beritabola.com
Posting Komentar